653 total views, 4 views today

Cirebon, Indonesia jaya –
Sebanyak 178 Desa di Kabupaten Cirebon, pada hari ini, Minggu (27/10/19), melaksanakan pemilihan kuwu atau kepala desa secara serentak.
Di Desa Kendal, Kecamatan Astanajapura, Kabupaten Cirebon, ratusan warga di Desa tersebut tampak berbondong-bondong mendatangi tempat pemungutan suara (TPS) untuk mencoblos di Pemilihan Kuwu Serentak.
Saya dari jam setengah enam pagi udah ke TPS. Alasannya, karena ingin paling pagi, tapi ternyata enggak, banyak juga yang dari pagi,” kata Dedi (59), warga Desa Kendal, Kecamatan Astanajapura Kabupaten Cirebon.
Dibuka pada pukul 08.00 WIB, warga yang antre sejak pukul 05.30 WIB ini, kemudian saling berebut untuk mendapatkan nomer antrean pertama mencoblos calon Kuwu.
Akibatnya, sempat terjadi aksi saling dorong antar warga, sehingga aparat kepolisian dan petugas keamanan melakukan penjagaan ketat dari lokasi antrean hingga bilik suara.
Turinah (36), warga Desa Kendal, mengaku ia sangat antusias untuk mengikuti pilwu serentak.
Bahkan ia akan berada di TPS hingga pukul 18.00 WIB atau waktu terakhir pemungutan suara.
“Ingin tahu saja, mengawal pesta kecil. Soalanya saya kenal semua calonnya,” katanya.
Di Desa Kendal, Kecamatan Astanajapura, ratusan warga yang akan memilih calon kuwu berdatangan sejak pukul 06.00 WIB, beberapa di antaranya memaksa masuk sebelum TPS dibuka
.
Saritim (45), warga Desa Kendal, mengatakan, kalau ia selalu antusias mencoblos pada pilwu serentak dibandingkan pemilihan Bupati atau pemilihan Presiden.
“Soalnya pemimpin desa langsung dekat dengan warga, tidak kayak Bupati atau Presiden,” katanya.(Nurhari)