1,483 total views, 2 views today
Malang,Indonesia Jaya –
Desa Kedungsalam Kecamatan Donomulyo Prosesi atau upacara adat Larung Labuhan Gunung Kumbang dan kirab bersama di Pantai Ngliyep, Desa Kedungsalam, Kecamatan Donomulyo, Kabupaten Malang dinilai mampu menarik minat wisatawan untuk berkunjung, yang diharapkan mampu memutar roda perekonomian masyarakat sekitar.
Menurut Pak Suwadji dengan hadirnya para wisatawan berkunjung ke destinasi wisata yang dimiliki oleh wilayah Kabupaten Malang tersebut, akan memberikan kontribusi guna mendongkrak perekonomian di daerah atau wilayah sekitar tempat wisata pantai Ngliyep Malang Selatan. Terlebih, Kecamatan Donomulyo memiliki keunggulan dengan banyaknya tempat wisata pantai.
Larung Labuhan Gunung Kumbang dan kirab budaya tersebut dilaksanakan oleh ratusan warga setempat, dimana masyarakat mengarak sejaji larung dan kirab budaya dari Pantai Ngliyep menuju puncak Gunung Kumbang yang berjarak kurang lebih 300 meter.
larung Sesaji tersebut diantaranya adalah kepala kambing, yang nantinya dilemparkan ke laut bersama sama
” tradisi tahunan tersebut, pada barisan depan ditampilkan kesenian setempat seperti tari-tarian dan Reog Ponorogo.
Masyarakat Desa Kedungsalam, Kecamatan Donomulyo harus terus meningkatkan kreatif dan inovatif dalam mengembangkan potensi Desanya” Papar Suwadji.
Pihaknya menyambut baik dan mengapresiasi kegiatan yang bertujuan untuk mempertahankan dan melestarikan adat istiadat setempat tersebut, kebudayaan yang sudah turun menurun ini harus terus dilestarikan dan dijaga agar tidak sampai punah.
larung sesaji Gunung Kumbang ini mampu memupuk tali persaudaraan dan meningkatkan kegotong -royongan warga masyarakat Desa Kedungsalam Kecamatan Donomulyo, Tutup Pak Suwadji.
Malam sebelum acara labuhan diadakan acara istighosah yang dipimpin oleh Koptu Fathorrohim anggota Bintalrem 083/Bdj bersama masyarakat Dusun Ngliyep dan doa oleh Kia Abdul Hadi sesepuh tokoh Agama Kedungsalam.
Larung sesaji Gunung Kumbang tampak dihadiri oleh Drs. Suwadji Yang mewakili Bupati Malang, Camat Donomulyo Darianto, Dansatrat 221 Ngilyep Mayor Lek Agus Kasmianto, Danramil Donomulyo kapten Suwarno, AKP H. Gianto Kapolsek Donomulyo, Bapak Gatot Sesepuh Desa Kedungsalam, Sodik Kepala Jasayasa pantai Ngliyep dan Koptu Fathorrohim Anggota Bintalrem 083/BDJ, dan warga masyarakat Desa Kedungsalam kurang lebih 1300 orang (Eko Ratri)
